Minggu, 31 Desember 2023

2023

23, my number

Walaupun begitu, ternyata tidak banyak post yang saya bikin tahun ini. Mungkin karena sibuk selesaikan sekolah dan kehidupan yang saya bikin aneh. Seperti orang kurang masalah, saya menambahkan satu masalah besar dan bahkan masalah ini akan berkembang menyebar cepat, seperti jamur cordyceps dalam The Last of Us. Tapi ya sudahlah, isi hati sudah diutarakan, dan banyak orang tersakiti. Saya sendiri juga bingung kenapa tiba-tiba melakukan itu semua. Dan dilihat dari sisi manapun, dengan alasan apapun, memang saya yang salah. Entah apa mau saya..

However, 2023 pasti akan melekat dalam memori saya. Dimana saya melakukan hal tidak termaafkan di dunia dan akhirat. 

Well, daripada ngomongin dosa, beberapa waktu terakhir saya sempat nonton film-film keren, Walaupun sudah tidak tahan duduk nonton di bioskop. Salah satunya, akhirnya bisa nonton Oppenheimer, yang menunjukkan bahwa orang jenius itu gak melulu di laboratorium, dan tertarik pada satu hal. Tetapi bisa menjadi social butterfly, womanizer, politikus, dan memimpin pembuatan bom atom terdahsyat sepanjang sejarah umat manusia. 

Sweet Home2 baru kelar kemarin, dimana masih ada misteri di kepala saya. Ada missing link yang gak bisa saya temukan di episode setelah episode 3. Overall, Sweet Home season 1 masih lebih menarik, karena memang saya baca webtoonnya hanya sampai cerita di dalam rusun, setelah itu hp saya hilang, dan tidak pernah download aplikasi webtoon lagi. Terlalu banyak karakter baru, dan karakter lama dihabiskan. Yah, walaupun saya gak keberatan dengan munculnya Kim Mu Yeol sih.. Makin tua kok makin menjadi ahjussi satu itu ya?

A Haunting in Venice lumayan lah thrillernya. Walaupun mungkin karena sudah kebanyakan nonton film detektif, saya jadi lebih mudah menebak siapa pelaku kejahatannya. Tetapi karena jadi banyak penampakan hantu di film detektif, membuat ini jadi film detektif yang agak lain (bukan penampakan sih, tapi lebih ke halusinasi).

Yang paling unik adalah Leave the World Behind. Diperankan hanya oleh 7 aktor. Tentang kiamat yang entah bagaimana awalnya dan entah bagaimana akhirnya. Dan memang seperti itu seharusnya penggambaran kiamat. Bukan dengan mengirim ilmuwan ke luar angkasa untuk menghancurkan meteor. Yah, walaupun cara itu jadinya lebih seru sih..

Baru nonton The Innocent (2021) juga. Ternyata setelah ditonton, se-dark itu. Kirain cuma masalah anak-anak muda metropolitan. Memang film-film thriller Spanyol itu harus diapresiasi lebih tinggi. Semua thriller yang ceritanya paling twist, dan tidak terlalu gore seperti film-film horor Holywood, diproduksi sineas Spanyol. Menurut saya sih..

O iya, tidak lupa The Walking Dead: Daryl Dixon. Sebenernya saya hanya nonton TWD season 1. Tapi sempat dengar kalau karakter Daryl ini memang menonjol dan jadi kesayangan fans TWD. Dan entah bagaimana dia tiba-tiba terdampar di Paris. Heheh.. ya.. memang saya gak nonton semua season TWD sih, jadi gak paham sejarahnya. However, lumayan seru, walaupun memang zombie-nya tidak signifikan. Hanya muncul lambat-lambat untuk jalan kesana kemari. Manusia tetap lebih berbahaya daripada zombie.

Film fun-nya apa ya? One Piece live action kali ya? Sama juga, saya gak pernah baca komiknya, tiba-tiba nonton aja, dan gak mengecewakan sih. Dibanding live action komik lain, macam The Last Airbender dan Saint Saiya.

Meg 2 juga lumayan monsternya, dan si paman Cina sebenernya lebih banyak beradegan action daripada si Jason Statham. heheh.. 

Daann.. uri bangtan boys udah habis pergi wamil semua. Diawali oleh Jin, Ho-Seok, Yoongi yang baru world tour, dan terakhir Namjoon, Tae, Jimin dan Jungkook pergi bareng. Super sad yet super proud sama mereka. Dengan berat hati, weverse pun saya uninstall. hehe..         

Sepertinya itu saja highlight hari ini, bukan highlight tahun ini ya..

heheh..

Semoga kita semua lebih baik di tahun-tahun berikutnya.. may all of our wishes come true.. amiiinnn..

 

Selasa, 15 Agustus 2023

DESERTER PURSUIT (D.P.)

Setelah kemarin baru kelar nonton serial horor viral - The Revenant, tiba-tiba lewat review tentang serial Netflix agak lama berjudul D.P. dan sudah ada season 2-nya, D.P. 2. Mungkin nanti saja bahas Revenant - serial yang sudah viral duluan bahkan sebelum release. Saya tidak pernah tertarik pada film kehidupan militer. Film tentang kehidupan militer yang pernah saya tonton bisa dihitung dengan jari, The Hurt Locker, Hacksaw Ridge, dan Frankenstein's Army. 

D.P. dan D.P. 2 agak menarik rasa penasaran saya, karena uri bangtan boys ada yang sedang dan akan pergi wamil. Serial ini menceritakan tentang dua orang D.P. (deserter pursuit) yang tugasnya mencari wamil-wamil yang melarikan diri dari markas. Diperankan oleh si ganteng mellow-Jung Hae In sebagai An Jun Ho dan si paling dipake jadi peran psycho - Koo Gyo Hwan sebagai Han Ho Yeol. Inti dari serial ini adalah menggambarkan bagaimana pembully-an berlangsung di dunia wajib militer, dimana orang-orang ini sebenarnya warga sipil yang sementara menjadi militer, dan tentu saja di bawah pengawasan militer yang sebenarnya. Pelatihan dari pihak militer ditunjukkan normal-normal saja. Latihan fisik dan senjata seperti yang sering ditampilkan di televisi. Perundungan bukan dilakukan oleh anggota militer, tetapi oleh sesama wamil yang lebih senior. Bayangkan saja, betapa sok-nya orang-orang yang hanya masuk beberapa bulan lebih dulu daripada orang lain ini. Sepengetahuan saya dari berita-berita Kim Seok Jin dan Jung Ho Seok, mereka akan pergi wamil selama sekitar 18 - 21 bulan. So, orang-orang yang hanya di dunia militer selama 18 bulan itu, ada yang bisa-bisanya sok-sokan merundung junior-juniornya.

Jun Ho baru masuk sebagai wamil, dan sudah mulai dibully oleh senior sebaraknya. Jun Ho berasal dari keluarga yang tidak baik-baik saja. Ayahnya abusive, sehingga dia belajar boxing supaya tidak dipukuli ayahnya. Mendapat bully dari senior seperti hal yang biasa saja untuk Jun Ho. Mukanya yang innocent tapi berani melawan membuat beberapa senior tidak menyukainya. Sampai suatu hari, tiba-tiba divisi investigasi mengadakan wawancara untuk merekrut D.P.

Banyak wamil yang ingin menjadi D.P. karena bisa jalan-jalan keluar. Karena itu banyak anak-anak orang kaya yang membayar untuk bisa dijadikan DP. Tapi entah bagaimana, kepala divisi DP - Park Beom Gu memilih Jun Ho, dan memasangkan Jun Ho dengan senior DP yang hanya suka jalan-jalan. Baru dipilih, Jun Ho sudah mendapat tugas untuk mengejar seorang deserter. Sayangnya, bukannya pergi mencari, partner Jun Ho malah mengajaknya ke club untuk bersenang-senang. Sesuatu yang buruk terjadi, yang membuat Jun Ho hilang akal dan menghajar partnernya. Seharusnya Jun Ho diberhentikan sebagai DP, tetapi ternyata dia masih didukung kepala divisi dan lanjut menjadi DP dengan partner senior lain yaitu sersan Ho Yeol. 

Ho Yeol yang santai dan slengean, ternyata jauh lebih berdedikasi pada tugasnya. Walaupun juga menikmati jalan-jalan keluar, tetapi dia tetap membawa Jun Ho untuk menyelesaikan tugasnya. 6 episode di masing-masing season, dengan durasi yang tidak terlalu lama tiap episode, menceritakan bagaimana duo serius santai ini mengejar para deserter.

  sumber: https://id.wikipedia.org/wiki/D.P.  

Entah fiksi atau fakta hal-hal yang ditunjukkan dalam serial ini. Misalnya, saat Jun Ho diajak bersenang-senang ke club, di sana dia dikenalkan dengan beberapa teman seniornya yang berasal dari keluarga kaya, membuat-buat alasan supaya dibebaskan dari wajib militer. Seperti alasan kesehatan atau pindah kewarganegaraan. Seandainya itu benar terjadi, maka orang-orang yang kita tahu memang kaya raya macam Choi Si Won, Jung Hae In atau Kim Soo Hyun bisa saja "membuat" keadaan supaya bebas wamil. Min Yoongi yang semua orang tahu, pernah menjalani operasi besar, sebenarnya juga bisa menghindari wamil. But they didn't.. Mungkin karena tidak wamil bisa merusak image juga sih. Karena itu kewajiban. Bahkan Psy atau Park Jae Sang yang menurut saya paling berjasa membawa Kpop ke dunia dengan Gangnam style, rela pergi wamil 2 kali demi menjaga nama baiknya, yang membuat dia jadi sangat dihormati.

Saya nonton serial ini setelah mendengar pengumuman Yoongi akan pergi wamil. Dan melihat perundungan-perundungan itu, membikin kita jadi was-was. Karena dalam serial itu digambarkan bagaimana hancurnya kehidupan orang-orang yang menjadi sasaran bully, dengan lingkungan sekitar yang semua cari aman sendiri. Well, mungkin public figure akan mendapat perlakuan berbeda. Apalagi uri bangtan boys adalah salah satu penyumbang pendapatan negara tertinggi. But still.. film ini meresahkan. Satu hal yang paling bikin bergidik adalah, saat Ho Yeol berusaha meyakinkan Suk Bong - korban bully yang hendak membunuh perundungnya. Ho Yeol mengatakan, mungkin dengan melaporkan kasusmu, sistem wamil yang seperti ini bisa berubah. Dan Suk Bong, dengan pistol di tangan dan muka sudah babak belur baru dihajar polisi menjawab, "Kamu lihat botol minum kita? Di situ tertulis 1953. Mereka bahkan tidak mengganti botol minum.."

Kamis, 10 Agustus 2023

HOME FOR RENT (2023)

Sepertinya kalau horor Thailand produksi GTH, mutunya masih terjaga ya? Walaupun rumah produksi sudah beberapa kali ganti nama, untungnya gak ikutan jalur horor hot. heheh.. Sejak Shutter sampai yang kemaren booming - The Medium, percaya deh, kalo di awal film keluar tulisan GTH atau GDH, pasti top. Walaupun kadang trailernya gak keluar di beranda youtube kita.

Durasi 2 jam 4 menit tidak akan terasa karena alur cerita yang cepat. Tidak ada slow motion berlebihan atau aksi mengenda-endap yang dibikin berlama-lama untuk memenuhi durasi film. Dan kalau diingat-ingat, memang begitu ciri khas alur cerita film-film produksi GTH. Tidak bertele-tele.

Menceritakan tentang pasangan muda, Ning (istri), Kwin (Suami) dan anak cewek mereka-Ing. Sepertinya keadaan perekonomian mereka sedang tidak baik-baik saja, sehingga sang istri harus mencari kerja, rumah mereka harus disewakan, dan mereka harus tinggal di apartemen yang lebih kecil. Ning dan Ing sebenarnya tidak pernah mengeluh dengan keadaan mereka, hanya saja Kwin mulai bertingkah aneh sejak rumah mereka disewa seorang dokter wanita misterius bernama dr. Ratree dan asistennya. Kwin awalnya tidak rela rumah gedongnya disewakan, tetapi entah bagaimana, setelah bertemu dr. Ratree, dia langsung bersedia.

Sampai di sini, mungkin kalian sudah mengira bahwa cerita akan mengarah seperti film klasik - Rosemary's Baby, dimana bapaknya diam-diam ikut cult dan mengorbankan bayinya supaya jadi aktor sukses. Yaahh..agak bener sih.. This is 2023, nothing is new under the sun. Hanya saja motifnya agak beda. Lebih ke drama keluarga. But, tanpa bertele-tele, Ing dengan sigap mengetahui ritual aneh suaminya setiap malam. Dan itu baru sekitar 40an menit film berjalan. Bahkan tidak seperti film horor biasa dimana karakternya malah dengan gobloknya masih balik ke tempat pembunuh, Ing langsung membawa pergi anaknya, menjauh dari jangkauan suami dan dr. Ratree. I was like, heh? Gimana nih sisanya 1 jam 20 menit mau ngapain?

sumber: https://www.imdb.com/title/tt26547790/

SPOILER ALERT!!

Ternyata film ini dibuat dengan sudut pandang para pemeran utama. Tentang kenapa Kwin tiba-tiba ikut cult dr. Ratree, siapa dr. Ratree, siapa hantu anak kecil yang suka mengganggu Ing dan anaknya, semua akan dijelaskan dengan runut. Walaupun motif utama dr. Ratree sebenarnya agak-agak kurang kuat. Bukannya dia ingin menguasai kerajaan Thailand atau dunia. Walaupun mukanya horor dan tidak berperikemanusiaan, ternyata dr. Ratree juga sayang anak. heheh..

Plot twistnya lumayan sih. Apalagi pemeran anaknya yang buset dah bagus banget aktingnya. Baru kali ini nonton film cult bikin mewek, asli..

Senin, 07 Agustus 2023

DEAR DIARY

So, kampus meminta kami warganya untuk membuat personal branding melalui sebuah blog. Di dalam blog itu kami diminta menuliskan siapa kami, apa keahlian kami, prestasi-prestasi kami, dan apa saja yang sudah kami lakukan untuk dunia.. pfftt.. for me, it would be an empty page. Program yang bagus sih.. mengingat ini adalah era branding. Semua orang butuh membranding diri supaya dikenal untuk membangun network sesuai passion masing-masing. But what about someone like me? Who likes to go undetected. 

Iya sih, saya sadar blog ini juga pakai nama saya, dan foto saya juga tersebar di beberapa postingan. But who will read those? Saya yakin tidak ada orang yang dengan sengaja mencari saya di internet. Maksud saya adalah, tidak ada orang tahu saya punya blog ini, and that's perfect. Saya suka share review film atau novel, because it's fun. Like, 100% my opinion. But when it comes to something serious like, scientific research, community service or something.. wow.. please.. why? Itu semua bisa dipublikasi di tempat lain. 

Yah, mungkin saya cuma akan isi satu halaman perkenalan saja di blog itu.. heheh..

So, something is changing.. Saya sudah tidak tahan duduk lama untuk menikmati film. Yang membuat saya jadi agak malas pergi ke bioskop. I was waiting for Oppenheimer. Sudah lama saya pengen buanget nonton film itu. Selain karena ada si boring family man - Cillian Murphy, trailernya juga udah bikin orang deg-degan.. haha.. Tapi setelah muncul tanggal release di bioskop indo, dan saya lihat durasi film 180 menit, I was like.. OK.. so.. how will I stay there for 3 hours long? Bagaimana saya bisa diam di kursi yang sama selama 3 jam? Dan akhirnya sampai sekarang saya tidak pergi, walaupun review-review menceritakan luar biasanya film ini berseliweran di jagat maya.

Dan saya baru nonton Guardians of the Galaxy vol. 3, yang sukses bikin saya super mewek. Mungkin karena lagi mellow PMS juga sih.. Saya belum pernah melihat trailer film ini, jadi agak surprise saat tiba-tiba muncul. Tapi seneng banget karena akhirnya kisah Rocket yang menyayat jiwa raga diangkat juga. Mungkin supaya orang tidak bosan dengan kisah Starlord dan konflik Gamora vs Nebula. However, ya itu tadi.. mewek.

sumber: https://reason.com/2023/05/05/guardians-of-the-galaxy-vol-3-is-a-marvel-superhero-movie-made-in-poor-taste-and-its-better-for-it/

Guardians of the Galaxy adalah salah satu franchise Marvel favorit saya setelah Captain America. Terutama karena pilihan lagu-lagunya. Saat nonton film ini tiba-tiba terlintas di kepala, kenapa para super villain ini suka sekali mengambil alih kerjaan Tuhan? Thanos, Ego, High Evolutionary, Ronan, Magneto, Voldemort, dan masih banyak lagi. Kenapa mereka hobi atur-atur manusia? Suka sekali direpotin hidupnya.. heran..  

Anyway, tadi malam nonton konser D Day Final, jinjja majimak final, dibilang sama Yoongi.. Iya iya.. kita paham dia udah lelah.. heheh.. Tapi liat deh, berapa lama sih dia tahan liburan? And nice stage act, Yoongi yaa.. Gak tau deng itu stage act atau dia memang kebawa suasana karena ingat gurunya, ingat temannya, atau karena mau militer atau karena bakal gak manggung lagi sampai 2025. Yoongi, the concerts were great! You went up there for 28 times, as the main talent, the center of all attetention for more than 2 hours long! 28 kali naik panggung sebagai center sendiri selama 2 jam lebih! That was crazy! How did he get all the energy? Belum lagi acara-acara promo album, belum lagi ke nikahan kakaknya. heheh.. 

Seriously, ini pertama kali dalam hidup saya, merasa tahu hidup orang yang kita kagumi. Selama ini jadi fans ya udah, cuma dari jauh aja. Apalagi dulu belum ada medsos kan? Dan kalaupun ada, biasanya selebritas itu tidak akan pakai nama asli, karena takut kena teror fans. Eh, ternyata sekarang selebriti, pake nama asli, belum tentu banyak juga followersnya. Selain itu, dulu juga akses ke TV internasional sangat susah dan harus orang kaya. haha.. Sekarang, semua mau bikin reality show sendiri-sendiri juga boleh. 

(tambahan)

Beberapa jam setelah saya selesai tulis ini, tiba-tiba Big Hit release sebuah announcement. And yes, it's our lovely Yoongi will go for military. I'm super proud, sad, and happy. I don't know how to react. I mean, normally, Yoongi should go after Seokjin, because he's the 2nd oldest, but somehow, Hoseok went before him. I heard that this situation had triggered some haters. Like, he might run away from the military and just do social work because of his injured shoulder. Well, now, see this! Our Yoongi will never run away. But still.. it means that we won't regularly see him for the next 18 months. So, see you Min Yoongi, Suga, Agust D. It's been a great year.. Stay safe and happy.. 

Minggu, 30 April 2023

D-DAY

Entah kenapa saya gak menuliskan tentang hari bersejarah kemarin. Haha..

So, yesterday I turned 38. wow.. and felt nothing special anymore. Bukan itu saja yang jadi spesial di bulan ini. Beberapa hari lalu juga saya ujian akhir, but also.. I felt nothing but a burden. Why?

20 April 2023 jam 11.30, berakhir sekitar jam 13.00, I'm not sure, because I felt nothing. Itu adalah saat terakhir saya menempuh pendidikan formal. But nothing, not even feeling relieved. What is wrong with me? But still, karena Allah sudah sangat baik hati membukakan hati orang-orang yang tidak saya kenal itu, dan karena ternyata lebaran hari Sabtu, maka saya pergi ke Masjid. Sesuatu hal sederhana yang sebenarnya bisa tiap hari, tetapi tidak pernah saya lakukan selama bulan puasa karena satu dan lain hal. 

Bukannya saya tidak bersyukur karena sudah diberi kesempatan dan kelancaran seperti ini. Saya hanya satu dari sekian ribu orang yang mendapat kesempatan sangat berharga seperti ini. Tentu saja saya bersyukur tiap harinya. Masih diberi nafas saja saya bersyukur, apalagi diberi yang berlimpah seperti ini. Ini bukan bersyukur atau tidak. Menurut saya, perasaan itu tidak berhubungan dengan rasa syukur. Misalnya, saya tiba-tiba lolos publikasi di jurnal nomer satu sejagat raya, yang membuat saya merasa over excited, tetapi dalam hati, bukannya bersyukur, saya malah berkata, ini berkat kerja keras saya selama ini, tanpa bantuan siapa pun. See the difference?

Anyway, April 20th was my D-Day, aaaannndd.. April 21st was Yoongi's D-Day. But, karena release albumnya 21 April, maka seluruh April ini jadi full content Yoongi. yaayyy!! Heheh.. Seriously tho.. I really love this rapline. But now I'm going to have problem mengirim album-album ini ke Indonesia. Dan entah kenapa Dday Yoongi jadi terasa lebih spesial. I mean, saya harus belajar mati-matian menuju ke tanggal 20, dan di tanggal 21-nya, Yoongi muncul debut dengan "Haegeum 해금". That was like, the best graduation gift ever!

So, this Yoongi fangirling started accidentally. Awal mengenal BTS, tentu saja mata kita tertuju pada the outstanding Jeon Jung-kook, yang lucu, manis, multitalent. Tapii.. karena tiba-tiba ditanya anak teman (astaga..) tentang "bias", I was like.. what in the world is "bias"? Distortion? Karena itu yang saya kenal jaman sekolah bertahun-tahun lalu, dimana bias berarti "penyimpangan" atau bisa juga penilaian yang tidak adil karena hal pribadi. Tapi ternyata zaman sekarang sudah berbeda makna, terutama di dunia per-Kpop-an. Jadi, saya jawab saja, "Suga", when I still have no idea why or how. But suddenly, YT mulai merekomendasikan lagu-lagu Suga, terutama dua mixtape yang isinya lagu marah-marah itu. Haha.. Anehnya, saya malah tidak bisa berhenti memutar dua mixtape itu. Selama berbulan-bulan, dua mixtape itu saja di playlist YT saya. Dimana setelah setua ini, saya baru menemukan satu lagu yang sangat relate dan bakal jadi anthem kehidupan saya. 사람 (people), and I fell completely in love with Yoongi. Just so you know, tidak ada MV untuk mixtapes ini. Saya sudah terlalu tua untuk melihat fisik orang untuk sekedar menyukai karyanya. I love Yoongi and his brain.

Dan tahun lalu, setelah BTS memutuskan untuk sibuk sendiri-sendiri sementara bergantian wamil, I know, another mixtape would come. But even better, it's an album! And it's on April, which is my birth month, and it called "D-Day", which is also my initial! Hahah! Bisa dibunuh army lain saya. Iya.. iya saya paham, "D" itu dari Daegu, cuma ya sekali-sekali seneng boleh kaaannn?? And even more, it came out a day after my final defense! WTF!?? I won't ask for more..

However, this 31 yo Yoongi went mad.. hahah.. But this madness kinda made me feel relieved. Sebelum tanggal 21 April, dia melakukan pre-release sebuah lagu manis berjudul "People pt.2" ft. IU yang makna liriknya tidak se-relate "People", which was a bit dissapointing for me. is this how the whole D-Day would be? Full of sweet songs about love and loneliness? This is not the Yoongi that I know.. Did he turn soft after 30? Tapi tiba-tiba sehari sebelum 해금, muncul sebuah teaser yang tidak terlalu manis. I was like, yaahh.. OK lah.. dengan rambutnya yang masih panjang. 

Dan 21 April jam 12.00 pun tiba. I was blown away.. this is the Yoongi I know, who's mad enough to put a smoking scene in a music video, and he looks like a pro smoker. hahah! Seperti semua army mungkin sudah tahu, beberapa bulan lalu V tertangkap kamera paparazzi sedang merokok di backstage saat acara Grammy. Walaupun banyak postingan army yang menyebutkan itu foto deepfake, for me, the picture was clear enough, and I was fine with that. He's 28 years old for crying out loud! And he's not a saint.. Please.. Beberapa tahun lalu juga ada video dia pakai vape kok. Dan beberapa minggu lalu, JK yang jadi suka bikin WLive, tidak sengaja menaruh vape-nya di meja yang masih masuk frame kamera. Saya yakin, mereka berdua pasti sudah jadi bahan bully haters di dunia medsos. And Yoongi suddenly came out with a damn clear 2160p 4k cigarette smoking scenes! Yang seakan bilang, "Kalian ributin rokok? Nih aku kasih gambar yang jelas, gak usah pake paparazzi, apalagi pake analisa video low resolution-nya Wlive.." 

And even more, 24 April, dia release satu MV lagi dari lagu "Amygdala". MV ini release nyaris tengah malam, and it was so disturbing that it gave me anxiety, lyrically and visually. Membuat saya merasa seperti sedang bermasalah. Malam itu, belum ada batasan usia atau warning tentang disturbing scenes. Baru muncul setelah beberapa saat, dimana tidak semua orang bisa akses video ini.


Dan tidak seperti MV lain dimana fanbase meminta kita untuk memutar video yang sama berkali-kali supaya view count YT jadi jutaan, kalau kalian coba me-replay video ini berkali-kali, AI Youtube akan menyimpulkan kalian ingin b*n*h diri atau menyakiti diri sendiri, dan YT tidak akan memutarnya lagi, dan muncul layar putih seperti ini,

Ini sebenarnya saya bukan sengaja mau me-replay supaya view Amygdala naik. Karena saya taruh MV ini di playlist, sehingga jadi berkali-kali diputar, YT jadi ngambek. Seriously YT.. thank you for being so considerate about my mental.
And so I was totally wrong.. He might still want to do that "sorry for being cute" dance, but.. He's still the mad Yoongi that we all love. 

Senin, 20 Februari 2023

ARE YOU HAPPY WITH YOUR LIFE?

It was crazy when I told people around me that I would never want to have kids. They went mad and told me that it's impossible, that I'm selfish, out of my mind. Mostly they asked me, "Who's going to take care of you when you get old?". The question is, "will I get old?". I could've died anytime. Sooner or later. The Grim will come to me.

And suddenly, in this crazy world lately, "childfree" mindset started to become very popular. Finally, people are not afraid to tell the world what's inside their heads about not wanting any kids. Tentu saja pro dan kontra masih terjadi. Bahkan di tempat saya tinggal sekarang, banyak anak-anak muda yang tidak mau berumah tangga, sehingga jumlah anak usia sekolah menurun. Yang menyebabkan banyak sekolah tutup. I didn't make this up.. Hal ini ada di berita lokal dan email yang masuk di awal semester setelah penerimaan mahasiswa baru kemarin. 

Saya tidak pernah menentang orang-orang yang ingin punya anak. How could I against it? How to swallow back your kids? I'm not that crazy. However, are you "that" happy? Saya juga nggak bilang kalo gak punya anak juga bakal happy banget sih. How can we measure happiness? It's just.. personal life choice. We should know how to respect that, and not forcing someone to be in your life path. Whatever you choose.

Kenapa sih tiba-tiba nulis begini? 

There's a reason why I don't have any social media. A reason why I never post any daily activity on my whatsapp status update. I hope you accept my apology for being too excited about going around to see nice places. Beautiful places in my country or other countries, yang membuat saya tergoda untuk selalu update status sedang pergi main kemana di masa-masa itu. 

So, I got messages from people in my contact list, and some also talk to me directly. Mostly my female acquaintances. They said that they want my life. Alone, free, bebas kesana kemari tanpa ada beban, tidak ada ikatan pada apapun dan siapapun. Sedangkan mereka harus diam, bekerja dan tidak bisa meninggalkan anak, suami, atau siapa saja yang mereka sebutkan. Saya tidak tahu apakah mereka mengatakan itu hanya untuk membuat saya merasa tidak rendah diri, atau mereka memang lelah menghadapi kehidupan. Honestly, saya sama sekali tidak ada maksud untuk membuat your life feel miserable. Bahkan salah satu orang yang mengatakan itu, akhir-akhir ini benar-benar pergi meninggalkan anak dan suaminya untuk mengejar apa yang dia impikan dulu. Walaupun mungkin juga itu bukan karena melihat saya, but I felt a bit guilty. Am I a bad influence? That's why I stop posting. Saya masih kesana kemari, hanya saja saya tidak posting kemana saya pergi, but keep posting silly things, memes, or BTS updates only to show people that I'm still alive.

Dan beberapa hari lalu.. Saya menulis ini hanya untuk mengingatkan saya sendiri bahwa the grass is always greener on the other side. Di negara tempat saya tinggal sekarang ini adalah sebuah negara yang sangat makmur. Mereka bahkan bisa memberi subsidi tiap bulan pada orang tua dan orang miskin, dimana populasi orang berusia sangat tua (menurut saya) juga tinggi. Punya usaha warung kecil yang jual cemilan saja bisa menghidupi anak sampai kuliah di kampus swasta mahal. Sekolah di US dengan biaya sendiri bukanlah hal luar biasa di sini. Kamu gak perlu berkompetisi dapat beasiswa negara, pake tes seleksi berlapis-lapis. Asalkan cukup kemampuan akademik atau bidang apapun, kesempatan sekolah ke luar negeri terbuka lebar. Anyway, suatu hari saya dan teman-teman sedang dari perjalanan dan harus mampir ke masjid. Ada sebuah warung halal di dekat masjid. Warung langganan kami, milik sepasang suami istri yang masih muda. Sebagian besar rumah di sini berbentuk ruko dengan lantai bawah jadi tempat usaha. So, tempat makan itu sebenarnya adalah bagian dari rumah, sehingga seringkali kami bertemu dengan anak-anak yang punya rumah makan. Yang paling besar sepertinya masih berumur sekitar 10 atau 12 tahun, empat bersaudara dengan paras secantik ibunya. Warung ini di pinggir jalan dan tidak pernah sepi, belum lagi yang pesan lewat UBER atau Food Panda, so, sudah jelas seberapa sejahtera keluarga ini. Tapi siang itu, kebetulan hanya ada kami, dan karena hari kerja, sepertinya empat anaknya pergi sekolah. Ibu muda itu nampak sangat ceria, sangat berbeda dengan hari-hari sebelumnya, dimana dia selalu kelihatan lelah. Dia adalah satu-satunya di rumah makan itu yang lancar berbahasa Inggris, sehingga dia yang selalu melayani kami. Satu hal lagi yang nampak berbeda. Siang itu, musik memenuhi rumah makan, Westlife. Berkali-kali saya kesana selama 3 tahun terakhir, tidak sedikitpun suara musik di rumah itu. Hanya kadang suara lagu anak-anak  atau game dari hp anak-anak mereka. 

Apa kalian sudah streaming lagu Flowers milik Miley Cyrus? That independent woman's anthem. Siang itu, Westlife tiba-tiba dihentikan dan Flowers mengumandang tidak hentinya, dengan ibu muda itu slightly bergoyang menikmati irama Flowers yang memang upbeat. Sekali lagi, belum pernah selama ini saya melihat ibu muda ini begitu menikmati waktunya. Dan, di rumah itu, dia satu-satunya yang paham arti lirik Flowers. "Talk to myself for hours, say things you don't understand"? Oh God.. what kind of supressed feelings she's been through all these years? 

Saat saya melihat betapa bahagianya mungkin keluarga ini, dengan bisnis bagus dan anak-anak yang cantik, ternyata dia memendam kelelahan, kebosanan dan mungkin kekesalan pada banyak hal. Well, who doesn't? Baguslah ibu muda ini punya sedikit waktu melepas penatnya. So, saat kalian merasa berat dan melihat hidup orang lain mungkin lebih menyenangkan, just look in the mirror and reassure yourself that all of them also feel the same way as you..        

MARATHON SABTU

Ya ampuunn.. udah menjelang 39 tahun bukannya buat sesuatu yang berguna, malah marathon drakor.. haha.. Emang lebih oke nonton review di You...