Selasa, 21 Januari 2014

MIMPI

Apa itu mimpi? Apa itu surga?
Kalau mimpi adalah kejadian-kejadian, emosi atau ide yang muncul saat kita tidur, maka apakah surga adalah gambaran yang sama setelah kita mati? Pernahkah kalian mengalami mimpi yang terlihat terlalu nyata sampai-sampai tidak bisa membedakan itu mimpi atau bukan? 
"Apa ini mimpi? Apakah aku akan terbangun sebentar lagi?"
"Kuharap ini mimpi.. Tolong segera bangunkan aku dari mimpi buruk ini.."
Tapi semua terasa begitu nyata, sulit dipercaya. Sampai saat terbangun masih bertanya-tanya.. Sebenarnya kehidupan ini mana yang mimpi dan mana yang nyata?
Apakah kalau mimpi terlalu indah, maka kita akan bisa meminta untuk selalu di dalamnya? Atau kalau terlalu mengerikan, apakah kita bisa segera keluar? Bagaimana kalau kita tetap di dalam sana? Apakah itu berarti di alam nyata kita sudah mati? Berarti kematian adalah lanjutan dari mimpi? Apakah mimpi terhubung dengan alam kematian?
Kadang sebuah mimpi membawa saya terlalu ke dalam, sampai sulit untuk keluar. Kadang setelah mimpi, beberapa hal benar-benar terjadi. De javu? Sepertinya bukan, karena De javu adalah perasaan dimana kita berpikir bahwa hal itu sudah terjadi sebelumnya, entah di mana.
Apa itu mimpi?
Kata Sigmund Freud, mimpi adalah wujud dari keinginan dan kecemasan terdalam manusia yang kadang berhubungan dengan kenangan masa anak-anak yang disembunyikan atau suatu obsesi. 
So, apakah di masa anak-anak kita pernah melihat gendruwo? Atau apakah kita terobsesi pada gendruwo sampai-sampai makhluk itu muncul dalam mimpi? Tadi malam saya tidak mimpi bertemu gendruwo.. Saya terobsesi pada Jeremy Renner. How come he never appears in my dream? 
Dimanakah sebenarnya alam mimpi itu?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

39

Kalau kata film Tusuk Jelangkung, hari lahir dan weton orang itu akan terulang tiap 39 tahun. Jadi misalnya lahir tanggal 9 Maret 1993, Sela...